Minal ‘Aidin wal Faizin, Mohon Maaf Lahir dan Batin. Ketika lebaran
kalimat ini tampak di mana-mana. Di angpao, banner pinggir jalan, kartu ucapan,
beranda facebook maupun sosial media lainnya. Dari penampakan dua kalimat
tersebut, mungkin banyak dari kita yang memahami bahwa kalimat tersebut adalah
semakna (bahasa Arab dan Indonesia). Ini tidaklah benar.
Minal ‘Aidin wal Faizin sebenarnya adalah doa yang artinya “Semoga
kita termasuk (orang-orang) yang kembali (kepada fitrah) dan (mendapat)
kemenangan”.*Ini jelas tidaklah serupa dengan mohon maaf lahir dan batin.
Di zaman Rasulullah, ketika para sahabat Nabi bertemu saat hari
raya Islam akan mengucapkan Taqobalallahu minna wa minkum wa ja’alanallahu
minal ‘aidin wal faizin. “Semoga Allah menerima (amalan-amalan) yang telah
aku dan kalian lakukan dan semoga Allah menjadikan kita termasuk (orang-orang)
yangkembali (kepada fitrah) dan (mendapat) kemenangan.*
*Sumber : www.metrojambi.com